21+ Puisi Bangkit dari Kegagalan dan Keterpurukan Terbaru 2024

Puisi Bangkit dari Kegagalan dan Keterpurukan menjadi sebuah karya sastra yang mengangkat tema kehidupan dan perjuangan melawan kegagalan serta keterpurukan. Dalam pembukaan ini, kita akan menjelajahi makna mendalam yang tersemat dalam setiap bait puisi ini.

Puisi ini menjadi cermin dari realitas kehidupan yang penuh liku-liku, menggambarkan perjalanan menuju kemenangan yang diawali dari kegagalan dan keterpurukan. Setiap kata yang dipilih dengan teliti dalam puisi ini menceritakan narasi yang menyentuh hati dan membangkitkan semangat.

Puisi menjadi sarana ekspresi yang memungkinkan pembaca merenung tentang arti sebenarnya dari kegagalan dan keterpurukan dalam perjalanan hidup. Dengan bait-bait yang penuh makna, puisi ini menjadi panduan rohaniah bagi mereka yang tengah berjuang melewati masa sulit dan penuh tantangan.

Kita juga akan menjelajahi struktur puisi dan gaya penyampaian penulis untuk menggali lebih dalam pesan moral yang ingin disampaikan. Melalui puisi ini, penulis mengajak pembaca untuk tidak menyerah pada kegagalan, melainkan memandangnya sebagai batu loncatan menuju kesuksesan.

Kumpulan Contoh Puisi Bangkit Terbaik 2024

contoh puisi bangkit terbaik
contoh puisi bangkit terbaik

Puisi Bangkit dari Kegagalan dan Keterpurukan menjadi sumber inspirasi dan semangat untuk menghadapi tantangan hidup. Bait-bait puisi ini menciptakan gambaran tentang perjalanan dari kegagalan menuju keberhasilan dan kesuksesan. Melalui kata-kata yang penuh semangat, puisi ini menjadi motivasi untuk tidak menyerah dalam menghadapi cobaan hidup.

Dalam setiap bait, tergambar ketekunan, keberanian, dan keyakinan untuk bangkit dari keterpurukan. Puisi ini mengajak pembaca untuk merenung tentang arti kegigihan dan kekuatan dalam menghadapi rintangan hidup.

Judul: Puisi Bangkit

Karya: Erfan Taresnah

Kisah yang lalu biarlah berlalu
Segala perih yang menghunus dada
Akan ku kubur dalam doa
Semoga tuhan tunjukkan hikmahnya

Hari ini kan ku lanjutkan jalan
Menempuh hidup di lembar berbeda
Serangkai cita sudah ku bungkus dalam rencana
Semangat ku nyanyikan, doa ku sujudkan

Bangkit
Bergegas bangun dari keadaan
Terjang setiap hambatan
Berjalan menuju terang

Se kepal mimpi tidak ingin ku lepas
Sebelum nanti waktunya tuntas
Langkah tetap ku pacu
Semoga tuhan memberi restu.

Sumenep, 23 jan 2017

Judul: Puisi Bangkitlah

Oleh: Riami

Wahai jiwa lara yang bermukim di rasaku
Bangkitlah, meski terseok berjalanlah
Di atas titian rindu yang disediakan untukmu
Meski berkelok, bertangga laluilah dengan senyum

Jalan setapak itu akan menuntunmu menuju persemedian
Yang bisa menghajar rasa sunyimu
Membunuh kecewamu
Membasuh lembut lukamu yang perih

Menemani jiwa yang lara tergores luka
Dan hati yang mendera
Berbisik aku pada jiwa laraku
Tersenyumlah di serak rasamu sampai kau jabat bahagia dalam sebutir debu

Ria, 29 Nov 2017

Judul: Puisi Aku Harus Bangkit Lagi

Karya: Muhammad Fajar Andi

Aku sering terjebak cinta buta
Dalam ikatan cinta segitiga
Aku bingung menentukan pilihan hatiku
Antara cinta atau karirku

Aku harus bangkit lagi
Dari masa lalu yang kelam
Aku pilih yang terbaik untukku
Hati yang tulus cinta

Aku sesuatu hari nanti pasti kan datang padaku
Wanita yang buatku bahagia
Aku yakin bisa temukan cinta
Yang buatku semangat

Kupasrahkan pada Allah
Semoga jalan yang kupilih jalan indah
Aku percaya diri jalani hidupku
Aku sandarkan padaMu takdirku

Pandaan, Pasuruan-jawa timur, 8 Maret 2019

Puisi Bangkit Semangat

puisi bangkit semangat
puisi bangkit semangat

Dalam serangkaian puisi Bangkit Semangat, kita memasuki dunia melodi semangat yang menggugah. Setiap bait puisi adalah catatan perjalanan jiwa yang berjuang dan akhirnya bangkit.

Melalui kata-kata yang penuh semangat, pembaca diundang untuk merasakan kekuatan inspiratif yang terpancar dari setiap baris puisi, membawa semangat penuh harapan.

Judul: Aku Belum Mati

Karya: Sun Dari

Tanpa kurencanakan
Kau datang bak Pangeran
Menawarkan sejuta angan
Tentang cinta yang tak termakan zaman

Bahkan kau ibaratkan aku laksana bulan
Menghiasi malam dengan dian
Kau bujuk semua teman
Untuk sekadar meyakinkan
Cintamu layak kulabuhkan
Jemarimu pantas untuk ku genggam
Sayangmu bisa untuk kusulam

Di saat aku telah memutuskan
Menutup mata, hati dan pikiran
Dari datangnya cinta Sang Pangeran

Kini….
Setelah kasihku terpatri
Setelah hatiku kembali berseri
Setelah setiaku teruji
Kau membuatku hampir mati
Tepat pada dini hari
Kau pergi sambil melukai
Merobek sisi hati

Jikalau kau mengira aku menangis
Sungguh sangkamu terlalu bengis
Akan kubuat kau meringis
Kupastikan aku semakin manis

Aku tak mati
Aku masih berdiri
Sekalipun terlukai
Aku masih percaya diri

Inilah aku di hari ini
Kupastikan senyum merekah lagi
Kan ku sambut hari
Esok lebih indah dari ini

23 Juni 2019

Puisi Motivasi Bangkit dari Kegagalan

puisi motivasi bangkit dari kegagalan
puisi motivasi bangkit dari kegagalan

Puisi-puisi motivasi dalam Motivasi Bangkit dari Kegagalan membentuk resonansi emosional yang mendalam. Setiap puisi menjadi kisah pengalaman hidup yang mengajarkan kebijaksanaan dan ketangguhan.

Melalui kata-kata yang menggugah, pembaca diarahkan untuk menemukan kekuatan dalam kegagalan, menjadikannya batu loncatan menuju kesuksesan yang lebih besar.

Judul: BANGKIT!!

Karya: U.L.F

Terpuruk dalam kegagalan,
impian tak kunjung terwujud,
asa kian pupus,

kesabaran mulai berkurang,
diri sendiri pun disalahkan,
keimanan mulai terkecoh,
tak berpikir solusi untuk bangkit,
sudah terbutakan oleh emosi
dan keputusasaan,

kegagalan tak dijadikan pembelajaran,
kegagalan dianggap ketidakadilan.
bangkit!!

kegagalan bukan untuk ditangisi,
airmata bukan senjata ampuh,
menuju mimpi yang didambakan.
jadikan kegagalan sebagai pembelajaran menuju kesuksesan.

Judul: Puisi Air Mata

Karya: NN

Airmata bukanlah tanda kegagalan
Airmata adalah kejujuran
Di saat kita merasa letih
Di saat kita merasa kehilangan

Menangislah,,,
Karena airmata menghapus kesedihan
Karena airmata teman sejati di kala sedih

Dia membawa kita menyelami kenangan
Melihatnya sekali lagi sebelum berpisah
Mencoba mengajarkan kita untuk memperbaiki diri

Bangkit dari kegagalan
Jangan menganggap airmata sebagai sifat kekanakan
Jangan menuduh airmata orangnya pengecut

Airmata milik semua insan
Airmata di ciptakan sebagai pelipur lara
Penyejuk hati dari kekosongan rasa

Menangislah,bila harus menangis
Jangan pernah pendam dalam hati
Dan bangkitlah sesudahnya
Menyongsong terbitnya mentari di hati

Judul: Luka dan Luka

Karya: Lanie Lukman

Semenjak dapat merangkak
Berkal jatuh bangun dan sakit
Namun akhirnya bisa merayap
Setelah bisa berjalan
Bahkan berlari
Berulang terjatuh dan luka dikulit

Berjalan dilandasan asmara ,
Berkali jatuh dan bangkit sakit sekali
Luk nya dibalik:kulit
Daging dan darah merah ini
Seakan direcah karena kegagalan

Salahkah aku dalam melangkah
Atau nasibkah yang tak berbaik
Mungkin kah hati yang bersalah
Karena selalu dimanjakan inginnya

Hidup adalah perjuangan
Seperti mereguk secangkir kopi tiap pagi
Langit selamatkan kita dari bencana
Andai tangan selalu Tengadah

Puisi Bangkit dari Kegagalan Cinta

puisi bangkit dari kegagalan cinta
puisi bangkit dari kegagalan cinta

Dalam Bangkit dari Kegagalan Cinta, puisi-puisi ini menyajikan kisah tentang penyembuhan dan pertumbuhan. Setiap bait mencerminkan proses menyembuhkan luka hati, menemukan kekuatan di dalam diri sendiri, dan akhirnya bangkit dengan semangat baru.

Puisi-puisi ini menjadi pelipur lara bagi yang pernah merasakan kegagalan cinta, mengajak pembaca untuk melihat ke depan dengan penuh harapan.

Judul: Cinta Hakiki Selamanya

Karya: Nazer Hasim

Jangan diratapi dari kedukaan semalam
Biarkanlah ianya berlalu melangkah pergi
Dari airmata itu terbasuhkah luka-luka
Amat pedih menikam cukup memilukan

Jangan disandar pada sebuah kepalsuan
Kasih diharap sedang cinta dipermainkan
Biarkanlah berlalu dalam lipatan kenangan
Bangkit dan binalah kembali harapan

Bahagia itu menantimu dihadapan
Binalah bahagia itu dari kegagalan
Pujuklah hatimu yang sedang rajuk
Hentikan derita belengu jiwa

Engkau berhak mendapatkan cinta
Kerana cinta yang Esa tiada nokhtahnya
Cinta kepada pencipta
Cinta hakiki selamanya

Kapar Klang
5 Ogos 2019 7.15 am

Judul: Lupakan Masa Lalu Semu

Karya : Eli Arita, S. Pd

Teruslah berlari raih mimpi
Kejar impian cinta abadi
Yang terukir di hati
Sanubari selama ini

Tempiskan kekecewaan menerpa
Jangan biarkan rasa sakit meraja
Campakkan kenangan pilu menyesak dada
Bangkit dan berpijak atas kegagalan yang pernah ada

Kuburkan pisau yang membuat luka
Bangun kembali mahligai bahtera bahagia
Di atas fondasi cinta
Kokohkan kendali hasrat berdua

Lupakan masa lalu
Yang slalu menghantu
Dalam pikiran semu
Gairahkan hidupmu

Gapailah gita cinta
Yang bersemayam di dada
Hiduplah bahagia
Bagai Rama dan Shinta

Judul: Puisi Bangkit dari Patah Hati

Karya : NN

Bangkitlah sayang dari keterpurukan
Karna waktu tidak pernah berpihak
Pada mereka yang tak bangkit dari patah hati
Malah waktu akan berubah geram
Menyiksa kamu lebih kejam

Dunia tak melihat jiwamu
Tak pernah peduli mimpi dan harapan tersembunyi
Hanya diri sendiri perlu menyadari
Setegar mana kekuatan jiwa nuranimu

Puisi Tentang Bangkit dari Kegagalan

puisi tentang bangkit dari kegagalan
puisi tentang bangkit dari kegagalan

Dalam rangkaian puisi Tentang Bangkit dari Kegagalan, perjalanan menuju kemenangan penuh warna dan makna. Melalui metafora dan simbolisme yang kaya, setiap puisi menggambarkan kisah keberanian, ketekunan, dan kebangkitan dari kegagalan. Pembaca diajak untuk merenung dan menemukan inspirasi dari perjalanan yang penuh tantangan ini.

Judul: Puisi Kegagalan

Oleh: Mallicha Elyzabeth

Hanya butuh satu materi dalam hidupku, ialah kegagalan
Mau melakukan sesuatu tanpa peduli jatuhnya kegagalan
Gagal bukan sebuah kesalahan

Setiap kegagalan adalah pembelajaran
Ketika aku gagal, aku tidak menyerah oleh keadaan
Aku bangkit dari kejatuhan, semua butuh proses di setiap perjuangan.

Aku mencoba sesuatu yang baru, gagal tanpa tujuan.
Setiap langkah dari satu harapan, tidak akan mulus tanpa rintangan.
Gagal bermula, sebab kurang kecermatan.
Ketika aku gagal, di situlah saatnya aku meraih kesuksesan….

Melbourne, 180807

Judul: Puisi Bangkit dan Berjuang

Oleh: Bhanu Arsyadisyo‎

Duduk merenung
Penuh tatapan kosong
Sambil menikmati indahnya bintang
Sesekali menghitung kunang-kunang

Walau sendiri ditepian telaga
Terhibur dengan alunan suara
Meskipun tak semerdu gesekan biola
Indah bagai alunan sebuah nada

Teringat saat berdiri di atas puing-puing
Mencoba menatap dengan lapang
Berharap tuk dapat suatu harapan
Meskipun harus dengan tetesan

Bangkit dan mudahkan
Tak mau ada lagi kegagalan

Judul: Puisi Mencoba Bangkit

‎Oleh: Ariz Hidayat‎

Disetiap lapis masa lalu
di mana angin membatu
Dan musim tak lagi bergerak

Pusaran waktu membuatku terhempas
Lalu lepas dari serpihan detik yang terus mengalun melaju kehampaan
Kalbu dan hasrat menjelma menjadi noktah noktah pucat dirangka langit

Kini kucoba untuk tegak
Berpancang tubuh menantang badai

Puisi Bangkit dari Keterpurukan

puisi bangkit dari keterpurukan
puisi bangkit dari keterpurukan

Puisi Bangkit dari Keterpurukan menjadi sorotan melalui kumpulan kata-kata yang menakjubkan. Setiap puisi adalah perjalanan menuju cahaya, menceritakan tentang bangkit dari kegelapan dan menemukan sinar harapan.

Dengan nada yang mendalam, pembaca diundang untuk merasakan kekuatan dalam menaklukkan keterpurukan dan melangkah maju dengan penuh keyakinan.

Bangkit Dari Keterpurukan

‎Karya: Muliasyarif‎

Marah ini bak dentuman meriam
Menelan malam
Menggilas alam
Memporak-porandakan keadaan

Protes nurani pada kehidupan
Kenaifan
Kelemahan
Ketidakberdayaan

Akumulasi kekecewaan
Kehampaan
Kegagalan menata impian
Meraung pedih dalam kesedihan

Marah ini telah lama dipendam
Diabaikan
Tak mampu lagi ditahan
Tak sanggup ditelan

Marah ini harus dilepaskan
Dimuntahkan
Ditumpahkan
Dituntaskan

Marah ini tak boleh berkepanjangan
Harus bisa temukan jalan
Menyingkirkan keapatisan
Bangkit dari keterpurukan

Puisi Bangkit dari Masa Lalu

puisi bangkit dari masa lalu
puisi bangkit dari masa lalu

Dalam puisi Bangkit dari Masa Lalu, jejak-jejak yang tertinggal menjadi saksi perjalanan yang menarik. Setiap bait membangkitkan kenangan masa lalu, menyelidiki hikmah yang tersembunyi, dan membawa pembaca dalam perjalanan melawan arus waktu.

Puisi-puisi ini mengajak untuk merayakan pertumbuhan dan kebijaksanaan yang ditemukan dari pengalaman masa lalu.

Judul: Melarung Masa Lalu

Oleh: ‎Asrori‎

Cukup aku merasa sakit
Cukup semua tak perlu diungkit
Cukup aku terlilit
Rasa itu buatku menjerit

Lama aku simpan duri
Lama ku genggam belati
Kini ku ingin lepas semua ini
Menyepi tuk perbaiki diri

Melarung masa lalu di atas langit
Kini saatnya aku pamit
Aku ingin bangkit
Berdiri tegak di atas bukit

Judul: Waktunya Menutup Masa Lalu

Karya: Muhammad Fajar Andi

Sungguh indah cintaku di masa lalu
Buatku semangat untukku
Kini aku selalu berusaha lebih baik lagi
Dalam perjalanan hidupku ini

Ini saatnya aku mencari cinta sejati
Karena cinta ridho Ilahi robbi
Waktunya menutup masa lalu
Untuk cinta aku bisa padaMu

Takdir Allah yang terindah
Begitu hidup indah buat bangkit dari jatuh
Yang terbaik untukku bahagia
Cahaya yang terang dari Allah

Mentari pagi hari selalu ada
Buatku yakin pasti bahagia
Rasa cinta yang suci
Untuk wanita yang solehah

Pandaan Pasuruan-jawa timur, 31 Agustus 2019

Judul: Bangkit Dari Masa Lalu

‎Karya: Arini Eka
‎Hujan itu kembali
Membisikkan kembali syair-syair sepi
Tentang patah hati
Juga tentang rindu sendiri

Lelah sebenarnya raga
Lunglai seolah tanpa tenaga
Tapi hati ini yang lebih lara
Karena luka itu kembali bicara

Kuayun langkah satu-satu
Meski sakit menghujam selalu
Tertatih ku lalui beribu pilu
Agar ku mampu bangkit dari masa lalu

Hatiku,,,
Bantu aku kuatkan rasa
Agar perih ini tak mengundang air mata
Dan tentang dia biarkan sirna
Terbawa waktu pada angin senja

Puisi Kebangkitan Diri

puisi kebangkitan diri
puisi kebangkitan diri

Puisi Kebangkitan Diri adalah ombak kekuatan yang membaharui jiwa. Setiap puisi adalah panggilan untuk membangun kembali diri, merenungkan kekuatan yang terpendam, dan melangkah maju dengan tekad baru.

Melalui kata-kata yang memberdayakan, pembaca diajak untuk menemukan kekuatan di dalam diri sendiri dan menjalani perjalanan kebangkitan pribadi.

Judul: Pantang Tumbang

Oleh: Putri Aulia

Aku mulai lelah dengan alunan memilu
Yang kau suguhkan berbalut derai sendu
Nada luka terlantunkan bersama bias bias lara
Dan, aku jengah dengan rintihan tak pun reda

Lihat aku !!
Benteng berlapis baja berlinangan nanah menatapku
Apalagi hujan mengerang kesakitan tertikam petir yang tak henti menampar
Tubuh penuh luka ini tak mau dibelas kasih
Jadi, bungkam saja keluh kesah pecundangmu

Kau jantan bernyali kekar
Jangan patah arang hanya karena tersengat setitik bara kehidupan
Bangun dari khayalan !!
Yang melelapkankanmu dalam angan menghanyutkan

Sekali lagi lihat wajahku !!
Basah darah ini mengguyur persendian jalanku
Sayatan tapak menerjal berliku
Tapi, apa kau lihat aku berteriak pada langit
Dan bertanya kenapa harus aku ??

Dewi nestapa ini adalah senyum gairahmu
Memapahmu tanpa ragu, tak henti menopang rapuhmu
Jalan jalan ini masih rindu pada langkah tegapmu
Lalu, tunggu apa lagi sayang ??

Kau, pemuda juang tak pantang terkalahkan
Jadi bangkit !!
Bangkit dan tunjukkan
Kau mampu genggam dan memahat mimpi mimpimu
Meski tanganmu penuh kerak luka
Rajut dan rangkaikan menjadi tekat bulat menyongsong mentari masa depan

Karena kau, batu karang yang pantang tumbang


Dalam rimbunan kata-kata yang menyiratkan kekuatan dan kebangkitan, puisi “Bangkit dari Kegagalan dan Keterpurukan” menjadi semacam perjalanan puitis yang menggetarkan hati. Melalui setiap bait, kita merasakan denyut kehidupan yang pulih dari luka, bersinar dari kegelapan, dan tumbuh dari pahitnya kegagalan.

Puisi-puisi ini adalah saksi bisu perjalanan yang mencapai puncak ketika semangat bangkit dari keterpurukan meresap dalam setiap jengkal kalimat. Setiap baris puisi mencerminkan ketahanan, keberanian, dan tekad untuk melangkah maju meski terhempas oleh badai kehidupan.

Dengan menyusun kata-kata indah, penutup ini mengajak pembaca untuk merenungkan arti sejati dari kebangkitan. Kegagalan dan keterpurukan, meski begitu pahit, menjadi tanah subur tempat tumbuhnya jiwa yang lebih kuat dan tahan uji. Puisi ini adalah harmoni kata-kata yang mengajak kita untuk menemukan cahaya dalam kegelapan, keindahan dalam kegagalan, dan kekuatan dalam keterpurukan.

Sebagai penutup, mari kita bergandengan tangan dengan semangat puisi ini, merangkul setiap pahit getir sebagai bagian tak terpisahkan dari perjalanan kehidupan. Semoga puisi ini, dengan kelembutan dan kebijaksanaannya, dapat merangkul hati yang lelah dan memberikan dorongan untuk selalu bangkit, menghadapi setiap tantangan dengan keberanian yang baru ditemukan. Bangkitlah, karena setiap kegagalan dan keterpurukan adalah awal dari kisah kehidupan yang baru dan lebih berwarna.

Cindy Amara

Cindy sangat suka membuat artikel mengenai arti nama bayi beserta sejarah, asal usul, dan popularitasnya.